Identifikasi Jumlah dan Ukuran Ookista Eimeria spp. dari Feses Ayam Pedaging di Beberapa Lokasi Peternakan di Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah

Authors

  • April Hari Wardhana Badan Riset dan Inovasi Nasional, Jakarta Author
  • Erry Setyawan Asosiasi Dokter Hewan Perunggasan Indonesia (ADHPI), Jakarta Author
  • Dyah Hayuning Tyas Badan Riset dan Inovasi Nasional, Jakarta Author
  • Taufich Hilman Divisi Poultry, PT Zoetis Animalhealth Indonesia, Jakarta Author
  • Chrisna Kemala Divisi Poultry, PT Zoetis Animalhealth Indonesia, Jakarta Author
  • Nadhiva Rachmatania Divisi Poultry, PT Zoetis Animalhealth Indonesia, Jakarta Author
  • Makoto Matsubayashi Osaka Prefecture University, Jepang Author

Keywords:

ookista, feses, metode apung, ayam pedaging, koksidiosis

Abstract

Latar Belakang: Penyakit koksidiosis pada ayam pedaging dapat menurunkan produktifitas dan efisiensi pakan, meningkatkan kerentanan terhadap penyakit lain, kondisi anemia, bahkan kematian. Pengetahuan mengenai tingkat infestasi dan jenis spesies Eimeria dapat membantu strategi pengendalian dan pengobatan. Data surveilan koksidiosis pada peternakan ayam pedaging di Indonesia saat ini masih sedikit.

Tujuan: Penelitian bertujuan menghitung jumlah ookista dan menakar tingkat infestasi Eimeria pada ayam pedaging yang dipelihara di wilayah Banten, Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Metode: Seratus tiga puluh satu sampel feses segar diambil dari 11 peternakan ayam pedaging di wilayah Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah, pada umur ayam 12–35 hari. Sebanyak 10–15 g feses dikoleksi dari dalam lantai kandang secara random dan merata, di empat area sudut dan bagian tengah kandang. Sampel diperiksa di laboratorium dengan metode apung. Jumlah dan ukuran okista dihitung dan diukur dengan pengamatan mikroskop yang tampak dalam satu bidang pandang (perbesaran 100×). Kategori jumlah ookista adalah negatif (tidak ditemukan ookista), +1 (<4), +2 (4–10), +3 (11–20), dan +4 (>20). Kategori ukuran ookista adalah besar (>25 µm), sedang (20–25 µm) dan kecil (<20 µm).

Hasil: Ookista pada sampel feses dari 11 peternakan ayam pedaging menunjukkan hasil 48% berukuran sedang, 22% kecil, 22% besar, dan 8% negatif. Sampel dari 6 peternakan memiliki 3 macam ukuran ookista (kecil, sedang, besar), 3 peternakan dengan 2 ukuran (kecil dan sedang), sementara 2 peternakan hanya ditemukan 1 jenis ukuran, masing-masing kecil dan sedang. Hasil perhitungan ookista, diperoleh 31% sampel bernilai +4, 20% sampel +1, 19% sampel +2, 18% sampel +3, dan 12% sampel negatif. Jumlah ookista yang tinggi (+4) ditemukan pada sampel feses dari 6 peternakan dan sampel feses dari 5 peternakan tidak ada satupun yang negatif.

Simpulan: Dominasi ookista berukuran sedang (48%), mengindikasikan infestasi Eimeria tenella, E. praecox, dan/atau E. necatrix. Sementara itu, perhitungan jumlah ookista menunjukkan sepertiga sampel dari peternakan ayam pedaging (31%) memiliki infestasi ookista yang tinggi.

Published

06-07-2024

Issue

Section

Presentasi Poster