Angka Kejadian Penyakit Zoonotik Ancylostomiasis pada Anjing dan Kucing di Klinik Hewan Jogja Tahun 2022–2023
Keywords:
angka kejadian, zoonotik, ancylostomiasis, anjing dan kucing, Klinik Hewan JogjaAbstract
Latar Belakang: Ancylostomiasis merupakan penyakit zoonosis yang disebabkan oleh cacing Ancylostoma sp. dan sering menyerang hewan peliharaan, seperti anjing dan kucing, pada berbagai umur. Kasus ancylostomiasis pada anjing dan kucing dilaporkan cukup tinggi di berbagai wilayah di Indonesia.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji angka kejadian penyakit zoonotik ancylostomiasis pada pasien anjing dan kucing di Klinik Hewan Jogja selama tahun 2022–2023.
Metode: Penelitian ini menggunakan data rekam medis pasien anjing dan kucing di Klinik Hewan Jogja selama tahun 2022 – 2023. Data kasus ancylostomiasis disusun dalam bulan dan dalam satu tahun, dan dihitung angka presentasenya. Data dianalisis secara diskriptif. Diagnosis ancylostomiasis diteguhkan berdasarkan pemeriksaan klinis dan pemerikasaan laboratorium sampel feses yang positif telur cacing Ancylostoma sp.
Hasil: Pada tahun 2022, hasil penelitian menunjukkan angka kejadian ancylostomiasis pada pasien anjing sebesar 2,57%, dan pada pasien kucing sebesar 1,60%. Pada tahun 2023 terdapat kecenderungan peningkatan kasus ancylostomiasis, yaitu pada pasien anjing meningkat menjadi 5,87% dan pada pasien kucing meningkat menjadi 3,07%.
Simpulan: Dapat disimpulkan bahwa kejadian penyakit zoonotik ancylostomiasis banyak ditemukan di praktek Klinik Hewan Jogja. Informasi ini memerlukan perhatian khusus dan dapat dijadikan sebagai bahan edukasi klien.
